Di dalam buku ini Piper dengan bersemangat menunjukkan relevansi dari ideal-ideal Edwards untuk kehidupan pribadi dan publik dari kaum injili modern melalui pengantar panjangnya untuk esai Edwards yang tiada taranya ini.
Kumpulan tulisan dalam buku ini menyoroti aspek tertentu dalam pemikiran Calvin yang sangat luas itu dengan suatu perspektif tertentu dari masing-masing penulis.
Dalam buku ini Dr. Blair membagi pergumulannya pada saat dia mengalami kegagalan, kegetiran, depresi, stres, dan perasaan bahwa Tuhan telah menggalkannya. Bagaimana ia mengatasi semua itu, sehingga tetap dapat mempertahankan kesehatan dan keseimbangan rohaninya.
Melalui buku ini, kita akan melihat apakah sesungguhnya martabat manusia dan apakah fungsi positif pengalaman penderitaan bagi pembentukan karakter manusia. Kita juga akan menggali sumber-sumber penderitaan dan bagaimana sikap kita kepada Tuhan ketika mengalami penderitaan, sehingga kita tidak dilumpuhkan oleh penderitaan itu.